berikut kami akan menulis sedikit mengenai sejarah singkat desa simpang kota medan yang merupakan desa tempat saya tinggal, sejarah desa ini di kutip dari beberapa reperensi diantaranya bertanya ke beberapa tokoh di desa simpang kota medan, baik lah langsung saja kita ke pokok pembahasan..
logo desa simpang kota medan |
SEJARAH DESA SIMPANG KOTA MEDAN
Desa simpang kota
medan adalah nama suatu wilayah di Kecamatan Kelayang Kabupaten Indra Giri Hulu
ini yang menurut bebrapa tokoh masyarakat setempat berasal dari desa pelangko
yang di saat itu namanya tanjung berudu, baru pada tahun 1972 di tukar namanya
menjadi simpang kota medan karena adanya simpang jalan yang mengarah ke dasa
Kota Medan, dan selanjutnya nama tanjung berudu di pakai menjadi nama sebuah
dusun yang kemudian di mekarkan menjadi sebuah desa pada tahun 2003.
Desa simpang kota
medan mulai terbentuk dimulai pada tahun 1950 dengan kepala desa yang saat itu
lebih di kenal dengan sebutan pengulu yaitu Babak Pasak, dan Bapak Loyang
sebagai kepala banjar yang saat ini di kenal dengan sebutan dusun dengan jumlah
kepala keluarga pada saat itu baru jumlah 50 KK, Pada tahun 1966 di adakan
pemilihan kades maka terpilih Lilut sebagai pemenang, pada saat itu kegiatan
usaha masyarakat banyak bekaerja pada sektor pertanian dengan system ladang
berpindah pindah dan sebagian kecil berkebun karet.
Selanjutnya pada
tahun 1972 desa kota simpang kota medan memilih kembali kepala desa baru yang
saat itu Bapak Hamid, pemilihan dilaksanakan secara kesepakatan dan persetujuan
bersama dari masyarakat setempat. Di masa Bapak Hamid ini sebagai PJS kepala
banjar adalah bapak Yurnalis sampai pada tahun 1980 kemudian dilanjutkan oleh
Bapak Bahtiar dan selanjutnya oleh bapak Bapak Ardabili Ras kemudian pada tahun
1986 desa simpang kota medan melaksanakan pemilihan kepala desa pertama secara
langsung yang terpelih kembali bapak Ardabili Ras yang memegang kekuasaan
selama 2 (dua) periode dengan masa 8x2 periode.
Kemudian pada tahun
2004 dilaksanakan kembali pemilihan kepala desa yang dimenangkan oleh Bapak
Kadri, S.Pd, yang menjabat selama 6 tahun dengan jumlah dusun pada saat itu
berjumlah 7 dusun. Dan tahun 2010 di pilih kembali kepala desa baru secara
demokrasi yang saat itu Bapak Hamidin sebagai pemenang dengan suara terbanyak.
Desa simpang kota
medan di akui sebagai desa dengan SK Mendagri NO.670.410 tanggal 14 Oktober
1981 yang sejak SK tersebut resmi di terbitkan sudah terjadi 3 kali pemekaran,
yaitu desa Tanjung Beludu tahun 1998, desa Desa Kuning Bunio pada tahun 2003,
dan tahun 2006 desa Bukit Selanjut. Yang kesemuaan desa tersebut adalah pecahan
dari desa Simpng Kota Medan .
NO
|
NAMA
|
JABATAN
|
PERIODE
|
KET.
|
1
|
PASAK
|
Kades
|
1960-1966
|
Alm
|
2
|
LOYANG
|
Kepala Banjar
|
1960-1966
|
Alm
|
3
|
LILUT
|
Kades
|
1966-1972
|
Alm
|
4
|
YURNALIS
|
Kepala Banjar
|
1966-1972
|
Alm
|
5
|
HAMID
|
Kades
|
1972-1980
|
Alm
|
6
|
BAHTIAR
|
Kades
|
1980-1986
|
Alm
|
7
|
ARDABILI RAS
|
Kades
|
1986-2004
|
Alm
|
8
|
KADRI, S.Pd
|
Kades
|
2004-2010
|
Hidup
|
9
|
HAMIDIN
|
Kades
|
2010-2016
|
Hidup
|
baja juga Contoh Peta Desa Simpang Kota Medan
Contoh Propil Mesjid Jihad Polak Pisang 1
dan kunjungi juga halaman blog kami eviepaddri.blogspot.co.id
Contoh Propil Mesjid Jihad Polak Pisang 1
dan kunjungi juga halaman blog kami eviepaddri.blogspot.co.id
Demikian artikel kali ini, semoga menambah wawasan kita serta menambah referensi kita untuk hal hal yang membangun dan positif
artikel ini di buat semata mata hanya untuk bahan bacaan dan menambah wawasan, dan tidak bisa di pastikan kebenarannya, mungkin sejarah desa ini sedikit berbeda dengan sejarah resmi yang yang di miliki oleh Arsip Desa Simpang Kota Medan secara Resmi.
Wassalamualaikum. Wr. Wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar